No Bookmarks
Bookmark
Rating
Review at:

Indonesia Digital Marketing Goes To Mobile

Disclaimer: Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diadakan oleh DUMET School
Referensi video & gambar: Reach, TechinAsia Indonesia, Freepik, Marketers, & Dumet School

Indonesia kini sudah melek dengan teknologi internet, hal ini didukung dengan penetrasi pengguna internet melalui moble phone maupun desktop yang besar sepanjang tahunnya.

Bahkan pemerintah mendukung UKM untuk Go Digital untuk memperluas jangkauan pasar sehingga orang-orang banyak yang mengetahui produk UKM tersebut. Digitalisasi usaha ini diharapkan tidak hanya membuat produk UKM menjadi dikenal namun juga bisa menggaet konsumen potensial yang bisa dikonversi menjadi penghasilan atau profit.

Tren menjadi pengusaha atau entrepreuner online menjadi hype belakangan ini karena bisa dijadikan solusi alternatif dari peliknya persaingan mendapatkan pekerjaan saat ini. Ada yang menjual keahliannya melalui website, ada yang membangun E-Commerce untuk berjualan produk secara online, atau bahkan ada yang menghasilkan uang dari blog pribadinya. Semua kegiatan ini bisa menghasilkan profit dengan bantuan digital marketing yang mumpuni untuk menggaet banyak klien yang nantinya bisa kita konversi menjadi penghasilan.  

Digital Marketing adalah upaya pemasaran yang dilakukan dengan media internet. Bentuknya beragam, mulai dari share social media, social media ads, sponsored blog post, atau bahkan search engine optimization (SEO) untuk menggaet trafik organik.

Bagaimana Perkembangan Digital Marketing di Indonesia?


Salah satu layanan marketplace Indonesia yaitu GetCraft belum lama ini merilis laporan riset mereka mengenai perkembangan praktek pemasaran di Indonesia. Melihat ada begitu banyak jenis pemasaran online (Digital Marketing) di Indonesia, tentunya kamu harus tahu jenis digital marketing mana yang efektif dalam memasarkan layanan jasa atau produk dari brand milikmu. Ini dia laporan mengenai platform digital yang terbukti keefektifannya menurut GetCraft:

Berdasarkan data riset yang dilakukan GetCraft, praktek digital marketing yang terbukti efektif ada pada pemasaran melalui social media, social media ads, paid search marketing, content marketing, influencer marketing, SEO, dan sponsored content merajai jenis platform media untuk keperluan digital marketing.


Setelah mengetahui ada 6 praktek digital marketing yang terbukti efektif untuk memasarkan layanan atau produk dari brand kita. Hal penting lainnya menurut GetCraft, para pengiklan yang memasarkan brand miliknya harus mengetahui target segmentasi pasar dengan baik. Sebagai pertimbangan, kamu bisa menggunakan data dari GetCraft ini untuk mengetahui potensi pasar yang bisa kamu jadikan klien tertarget yang nantinya bisa dikonversi menjadi penghasilan. Ini dia datanya:
Berdasarkan data dari GetCraft diatas, kita bisa mengetahui bahwa dari 132 juta pengguna internet aktif, 123 juta pengguna tersebut mengakses internet dari perangkat genggam mereka (Smartphone).


Oleh karenanya, menurut GetCraft, masih ada banyak hal yang bisa dieksplorasi dalam metode pemasaran digital.

Dari hasil survei yang dilakukan oleh GetCraft terhadap para pengiklan di Indonesia, ada tiga komponen penting yang bisa dimanfaatkan dalam pemasaran digital yaitu pengalaman pelanggan, marketing konten, dan platform mobile.


Pertama, pengalaman pelanggan adalah pilar terpenting yang harus diperhatikan dalam pemasaran digital. Dalam tahap ini, kamu harus bisa mendapatkan trust dari pelangganmu supaya mereka menjadi returning visitor yang selalu kembali membeli sesuatu dari brand milikmu.


Kedua, memberikan pengalaman pelanggan yang baik adalah satu hal penting, hal penting lainnya adalah marketing konten. Layanan dan produk bisa diibaratkan seperti raja, content is the king. Namun, konten yang bagus tidak serta merta bisa mendatangkan pelanggan begitu saja, bukan?


Perlu adanya marketing konten yang baik sehingga tingkat keterjangkauan kontenmu bisa seluas mungkin. Marketing konten yang bisa kamu lakukan diantaranya: membuat video yang menarik, infografis menarik, links ads, ads banner, dan media kreatif lainnya yang bisa menarik perhatian pelanggan dari sosial media.


Menurut Country Director Facebook Indonesia, Sri Widowati, kemampuan manusia untuk fokus semakin berkurang, normalnya seseorang bisa focus selama 12 detik, namun, dikarenakan sekarang ada begitu banyak informasi yang bertebaran di internet yang bisa dengan mengalihkan fokus, kini, manusia hanya bisa focus selama 8 detik.

Berdasarkan paparan data diatas, membuat media yang bisa menarik fokus pelanggan di social media adalah hal krusial.


Ketiga, platform mobile. Faktanya, ada 123,3 juta pengguna aktif internet mobile di Indonesia. Tentu ini adalah potensi pasar yang sangat menjanjikan profit dan saying untuk dilewatkan.


Oleh karenanya, para pemilik brand harus membuat iklan yang ramah dengan perangkat mobile kalau mau menikmati bonus segmentasi mobile internet user yang besar ini.


Ketiga komponen penting menurut GetCraft ini bisa kamu pelajari lewat kursus internet marketing lho guys, enggak usah bingung ya, soalnya kamu bisa kursus digital marketing di DUMET School.


Di era yang serba mobile sekarang ini, ada banyak lembaga kursus yang bisa membantumu menguasai keahlian untuk memasarkan brand milikmu sehingga konten, jasa, atau produk milikmu dapat diketahui oleh segementasi audiens yang lebih luas lagi. Salah satu tempat yang tepat untuk belajar digital atau internet marketing adalah DUMET School.



Dunia saat ini sudah masuk ke dalam genggaman mobile. Oleh karenanya, kita harus berbenah dan meningkatkan kualitas diri untuk bisa terus bersaing di tengah ketatnya pemasaran digital saat ini.


Mau jasa atau produk dari brand milikmu dikenal dan bisa menggaet klien potensial? Kursus digital marketing aja di DUMET School