Mengenal Apa Itu Wordpress? Kelebihan & Kekurangannya
Bagi kamu yang baru pertama kali ingin membuat website, pastinya kamu bingung harus pilih cms blogger.com atau wordpress.
Sekalipun saya sendiri pengguna cms blogger.com milik Google, tapi saya juga penasaran dan tertarik punya website di cms web lainnya seperti Wordpress.
Platform cms wordpress penggunanya sangat banyak, berdasarkan data dari Manaferra.com, jumlah market share pengguna cms Wordpress meningkat dari 42% menjadi 63,5% di tahun 2023!
Dari data diatas, kita bisa menyimpulkan bahwa platform cms wordpress disukai banyak pengguna, baik itu orang Indonesia dan warga global di seluruh dunia. Tertarik mengenal cms satu ini lebih dekat lagi? Yuk simak ulasan selanjutnya.
Mengenal CMS Wordpress, Sejarah, Jenis, Fitur, Fungsi, Desain, Kelebihan, & Kekurangannya
Menyoal cms Wordpress, meski saya sudah kenal platform web ini sejak 2013, saya baru membuat website di Wordpress di tahun 2023 ini. Saya tertarik dengan fitur plugin, editor post, template, dan pemrograman di cms wordpress. Belajar hal baru terasa menyenangkan.
Tidak jarang, setiap kali kumpul dengan bloger yang website-nya menggunakan wordpress, mereka suka sekali memaksa saya untuk memindahkan web ini ke cms kesukaan mereka. 😝
Tapi tenang saja, saya tidak akan melakukan migrasi website Daily Blogger Pro ke Wordpress. Saya lebih memilih membuat website baru di Wordpress ketimbang harus memindahkan website ini. Karena saya suka dengan cms blogger.com milik Google dan tertarik menjadi pengembang plugin dan tema blogspot.
Apa Itu Wordpress?
Penjelasan mudahnya, Wordpress adalah Content Management System (CMS) yang bersifat terbuka (Open Source) yang bisa digunakan oleh siapa saja untuk membuat website atau blog dengan mudah tanpa perlu mahir koding.
Infrastruktur cms wordpress dibangun dengan bahasa pemrogramam PHP dan database MySQL. Jadi tidak heran kalau cms ini punya banyak fitur web atau plugin serba otomatis yang memanjakan penggunanya. Tinggak sekali klik, nggak perlu koding, plugin terinstall.
Sejarah CMS Wordpress
Wordpress pertama kali dibuat oleh Matt Mullenweg (seorang pengembang asal Amerika) pada tahun 2003 bersama temannya Mike Little. Nama WordPress terinspirasi dari ide Christine Selleck (Temannya Matt).
Di versi awal wordpress, cms ini sudah memiliki desain User Interface, template, dan XHTML terbaru yang cukup modern pada masanya. Kemudian Wordpress menambahkan fitur plugin yang banyak disukai penggunanya. Tanpa coding, pengguna bisa menginstall fitur website canggih apapun. Dan di tahun 2023, sudah ada lebih dari 59 ribu plugin, optimisasi tampilan, keamanan, dan versi Wordpress 6.2 terbaru yang bisa dinikmati pengguna.
Perbedaan WordPress.com dan WordPress.org
Sudah memutuskan membuat website atau blog di Wordpress memang bagus. Tapi ya jangan salah pilih tipe Wordpressnya juga, kalau kamu pamer bikin website di Wordpress ke temenmu tapi nyatanya bikinnya di Wordpress.com, ya fiturnya terbatas, nggak beda jauh dengan blogger.com atau medium. Soalnya Wordpress punya 2 tipe, yaitu wordpress.com dan wordpress.org.
Jenis Website yang Bisa Dibuat di Wordpress
Berbeda dengan cms blogger.com atau wordpress.com yang hanya cocok untuk membuat blog pribadi. Kalau kamu menggunakan cms Wordpress.org, kamu bisa membuat website berikut ini:
Dukungan Plugin dan Fitur Web di CMS Wordpress
Semua platform blogging dan website pastinya dilengkapi dengan semacam fitur atau plugin, Wordpress memiliki lebih dari 60.000 plugin yang bisa kamu install. beberapa fitur dasar yang bisa kamu gunakan seperti;
Kelebihan & Kekurangan CMS Wordpress
2. Desain template web banyak & gratis
3. Komunitas yang besar, 63,5% penduduk dunia menggunakan Wordpress
4. Instalasi mudah
5. Kaya akan fitur dan plugin
6. Ramah SEO
7. Mobile friendly
8. Update mudah
9. Bisa diintegrasikan dengan aplikasi pihak ketiga
2. Loading website lambat
3. Sewa hosting mahal jika website membutuhkan sumber daya lebih
4. Proses instalasi manual dan tidak mudah untuk pengguna baru
Kesimpulan
Dari awal perilisannya, Wordpress memberikan pengalaman yang berbeda dalam membuat dan mengelola website di platform cms miliknya. Belum lagi fleksibilitas instalasi plugin, desain website, dan integrasinya sangat mudah. Tidak heran cms ini banyak disukai banyak pengguna meski terkadang ada sebagian kecil orang yang overproud dan menjelekkan orang lain yang tidak menggunakan wordpress (yang ini jangan dicontoh ya 😝)
Jika tertarik untuk membuat website di Wordpress, kamu bisa baca panduannya di Daily Blogger Pro lewat konten berikut ini:
Dan seperti biasa, semoga konten edukasi cms website ini bisa bermanfaat untuk kamu yang ingin mulai membangun website di cms wordpress. 😊
2 komentar
Soalnya ya tiap platform emang ada segmentasi marketnya sendiri ya. Jadi, kalau ada fitur yang nggak ada di platform A, ini nggak bisa disebut kekurangan, ya emang beda aja peruntukkan market penggunanya ya.😊
Kalau adsense, asalkan sesuai dengan aturan dari Google Adsense, mau pakai cms web apapun tetap diterima sih.
Iya, stigma yang ada di masyarakat emang ngasih label "Pro" kalau orang punya website dengan cms wordpress. Padahal belum tentu ya, sekalipun plugin dan integrasi pihak ketiganya banyak, penilaian "Pro" lebih merujuk ke keahlian pemilik website-nya, bukan platformnya.😊