2 Sistem Lomba Debat Parlementer yang Harus Diketahui Debater
Topik KontenDebat B.Inggris
Kategori KontenKelas Debat Dasar
Lisensi Pemilik KontenDaily Blogger Pro
Lisensi Konten GambarDokumentasi Pribadi
Tujuan Konten:Membantu pembaca daily blogger pro agar bisa mengenal sistem debat seperti apa yang paling sering diterapkan dalam lomba debat
Saat pertama kali mengikuti lomba debat, yang terpikir biasanya adalah suasana debat kusir yang saling memotong argumen lawan tanpa tata krama, padahal, dalam lomba tidak demikian.
Ada sistem yang mengaturnya, yaitu sistem debat parlementer. Dengan adanya sistem ini, semua mekanisme debat diatur mulai dari penentuan topik debat (motion), pembagian tim pro kontra, waktu presentasi, sistem interupsi (POI), sanggahan (rebuttal), dll.
Dengan mengenali sistem debat parlementer baku yang diterapkan dalam lomba, kamu akan memiliki gambaran yang lebih luas mengenai lomba debat, ternyata tidak semnyeramkan itu. Mari disimak ulasan tentang sistemnya dibawah ini.
Jenis-jenis sistem debat parlementer yang umum diterapkan dalam lomba
Ada dua jenis sistem debat parlementer yang paling umum dan populer digunakan di Indonesia, yaitu;Sistem DebatAsian Parliamentary Format
Sistem DebatBritish Parliamentary Format
Perbedaan Sistem Debat Parlementer British & Asian
Di panduan dasar ini, saya hanya akan mengulasnya secara ringkas, dan akan dibahas pada konten berbeda agar kamu bisa mendalami masing-masing sistem debatnya. Tapi secara ringkas, perbedaan inilah yang paling penting kamu ketahui;Asian Parliamentary
1. Terdiri dari 2 tim (Pro & Kontra) yang memiliki 3 pembicara
2. Waktu case-building 15 menit
3. Skala penilaian skornya berkisar antara 0 - 100
4. Victory point hanya diberikan pada 1 tim yang menang; 1 poin
5. Waktu presentasi argumen 7 menit 30 detik
6. Bisa menginterupsi lawan (POI) dengan mengajukan izin interupsi terlebih dahulu kepada lawan bicara.
2. Waktu case-building 15 menit
3. Skala penilaian skornya berkisar antara 0 - 100
4. Victory point hanya diberikan pada 1 tim yang menang; 1 poin
5. Waktu presentasi argumen 7 menit 30 detik
6. Bisa menginterupsi lawan (POI) dengan mengajukan izin interupsi terlebih dahulu kepada lawan bicara.
British Parliamentary
1. Terdiri dari 4 tim (Pro pembuka, pro penutup, kontra pembuka & kontra penutup) yang memiliki 2 pembicara pada masing-masing timnya
2. Waktu case-building 30 menit
3. Skala penilaian skornya berkisar antara 50 - 89
4. Victory point diberikan pada 3 tim pemenang 3 poin (juara 1), 2 poin (juara 2), 1 poin (juara 3), & posisi ke-4 tidak mendapatkan poin sama sekali.
5. Waktu presentasi argumen 8 menit
6. Bisa menginterupsi lawan (POI) dengan mengajukan izin interupsi terlebih dahulu kepada lawan bicara.
2. Waktu case-building 30 menit
3. Skala penilaian skornya berkisar antara 50 - 89
4. Victory point diberikan pada 3 tim pemenang 3 poin (juara 1), 2 poin (juara 2), 1 poin (juara 3), & posisi ke-4 tidak mendapatkan poin sama sekali.
5. Waktu presentasi argumen 8 menit
6. Bisa menginterupsi lawan (POI) dengan mengajukan izin interupsi terlebih dahulu kepada lawan bicara.
Kesimpulan
Pemberlakuan sebuah sistem / mekanisme debat yang baku menjadikan lomba debat parlementer berbeda dengan debat kusir yang sering dipertontonkan di layar televisi. Debat parlementer lebih terarah, tidak ada pembicara yang menyela / memotong sesi pembicaraan pendebat lain, dan fokus pada solusi.Konten ini adalah materi pembuka di kelas debat dasar untuk kamu yang ingin mengikuti lomba debat b.inggris. Silahkan pelajari konten lainnya untuk bisa menguasai semua skill penting dalam debat b.Inggris.
Last but not least, semoga konten ini bermanfaat untukmu ya. Share konten ini ke sosmed jika dirasa bermanfaat dan berikan komentar jika ingin ada yang mau didiskusikan.
Support Daily Blogger Pro
Posting Komentar